Layanan digital bikin kesal?

Dari ngobrol-ngobrol dengan teman-teman di Customer Support, rata-rata mereka saat ini menghadapi tantangan bagaimana melayani pelanggan secara efektif di jalur layanan digital. Karena berbeda sekali dengan jalur voice, dimana satu pelanggan akan dilayani secara eksklusif dengan satu agent, di jalur digital seperti chat, email, whatsapp dsb, seorang agent pada saat yang bersamaan mungkin bisa melayani 2,3,5 percakapan sekaligus. Kebayang kan bagaimana hectic nya? Belum lagi masalah integrasi antara jalur digital dengan jalur voice, memastikan customer journey nya tetap saling terhubung. That’s another challenge.

Anda sudah pakai chatbot? Membantukah chatbot anda? Atau malah menambah ruwet kualitas layanan pelanggan anda? Banyak perusahaan yang sudah implementasi chatbot merasa penggunaan chatbot tidak banyak membantu efisiennya pelayanan contact centernya. Terus mesti gimana?

Untuk anda yang mau memperbaiki digital engagement dengan pelanggan anda, mungkin e-book ini bisa membantu anda, yang akan menjelaskan tentang bagaimana cara memperkuat layanan self-service digital anda, memberdayakan karyawan, optimasi strategi digital, dan bagaimana berevolusi ke next level of self-service.

Quick Jump